28 June 2008

Posted by ShureX Posted on June 28, 2008 | No comments

Sudah siapkah Anda?

Sebulan yang lalu saya menerima berita kematian seorang anak kecil yang telah saya doakan agar sembuh. Saya terkejut dan sedih. Ia baru berusia 6 tahun. Pengalaman ini bukan yang pertama kali.

Sejak empat tahun lalu, belasan orang lain ikut saya doakan dan “antarkan” dengan petikan gitar karena saya sering pelayanan dengan pendeta yang menangani kematian di gereja kami. Dia berkhotbah dan memimpin pujian, saya yang bergitar.

Lain pula kisah yang terjadi pada sebuah keluarga kaya tiga tahun lalu. Yang meninggal adalah pemimpin keluarga itu, sang ayah. Karena begitu kayanya, peti mati yang digunakan sangat bagus. Di salah satu sisinya terukir dengan indah Perjamuan Terakhir: Yesus dan murid-murid-Nya makan bersama terakhir kali sebelum disalib.

Maut dapat menjemput kapan saja pada setiap orang.
Itu bisa terjadi pada anak kecil, juga pada orang tua. Mungkin saja, hari di mana Anda membaca renungan ini adalah hari terakhir hidup Anda. Bukan untuk menakut-nakuti, namun demikianlah adanya. Setiap orang tak ada yang tahu dengan tepat kapan ia tiada.

Mungkin kita tak diantarkan dengan peti mati yang mahal bila kita dipanggil pulang, seperti yang tadi saya kisahkan. Namun, hidup kita “mahal” dan sangat berharga karena telah dijalani dengan cinta, pengabdian dan pengorbanan bagi-Nya. Saat itu kita akan meninggalkan segala yang fana di dunia dengan tenang dan penuh kepercayaan bahwa kita akan disambut dengan gegap-gempita malaikat surga. Kita begitu berharga saat itu... sangat percaya diri.

Doa: Tuhan, mampukan aku menjalani kehidupan ini seturut kehendak-Mu agar aku dapat bersukacita ketika kembali pulang kepada-Mu.

:: Sidik Nugroho, 2006



di kirim oleh : Emmi Danielly


Categories: ,

0 Komentar:

Post a Comment

Setelah dibaca apa anda punya komentar untuk artikel diatas ?
Jika anda merasa tersentuh, terinspirasi, termotivasi dengan artikel ini bagikan bersama kami dengan meninggalkan pesan, kesan atau komentar apa saja.

Semoga komentar anda dapat menjadi semangat bagi yang lainnya.

  • Text Widget