25 April 2008

Posted by ShureX Posted on April 25, 2008 | No comments

HIDUP BUKAN PERMAINAN

Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.
—Markus 8:34



Baca: Markus 8:31-38

Tetangga saya yang dahulu sering membicarakan tentang “permainan hidup” dan saya dapat mengerti mengapa ia mengatakannya. Adalah bagian dari sifat alami manusia untuk menganggap hidup sebagai satu permainan besar yang terdiri dari banyak permainan kecil. Persaingan dapat menyenangkan, menarik, dan menggairahkan.

Namun, hidup itu jauh melebihi sebuah permainan belaka—khususnya bagi pengikut Yesus Kristus. Ketika seorang percaya merasa butuh memiliki rumah terbesar, mengendarai mobil termewah, mendapatkan promosi paling awal, dan memenangkan setiap perdebatan, dari kacamata Allah ada sesuatu yang salah tentang hal ini. Sungguh tidak benar untuk mengabaikan perasaan orang lain, melanggar peraturan, dan bersuka atas kemalangan orang lain.

Menjalani hidup sebagai satu permainan besar yang harus selalu Anda menangi berarti hidup dalam fantasi dan angan-angan yang sia-sia. Meskipun harta milik, pekerjaan yang sukses, dan kemenangan pribadi adalah hal yang menyenangkan, hal-hal tersebut hanya bertahan selama kita hidup saja. Setelah itu, semuanya itu akan kita tinggalkan.

Yesus mengajar para murid-Nya untuk menyangkal diri, memikul salib-Nya, dan mengikuti-Nya dalam penyangkalan diri, dan terkadang hal tersebut bahkan berarti kematian (Mrk. 8:34-35). Ia menyatakan secara jelas kepada murid-murid-Nya bahwa kemenangan palsu dalam “permainan hidup” tidaklah terlalu berarti. Yang benar-benar berarti adalah apa yang telah dilakukan bagi Tuhan. —DCE

Jika aku tidak memiliki apapun kecuali Yesus, hanya Yesus—
Tidak ada hal lain yang kuinginkan lagi di dunia—
Oh, segalanya adalah milik aku dalam Yesus;
Karena semua kebutuhanku akan Ia sediakan.
—Olander
--------------------------------------------------------

Semua orang yang hidup bagi Allah adalah para pemenang sejati dalam kehidupan.


disadur dari : http://www.rbcintl.org/


Categories:

0 Komentar:

Post a Comment

Setelah dibaca apa anda punya komentar untuk artikel diatas ?
Jika anda merasa tersentuh, terinspirasi, termotivasi dengan artikel ini bagikan bersama kami dengan meninggalkan pesan, kesan atau komentar apa saja.

Semoga komentar anda dapat menjadi semangat bagi yang lainnya.

  • Text Widget